Review Film A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon
A
A
A
Sosok Shaun, domba konyol yang pintar tapi penuh percaya diri, sudah sangat dikenal anak-anak. Dia adalah satu dari anggota kawanan domba peliharaan seorang petani di Mossy Bottom Far. Di antara kawanan itu, Shaun adalah domba paling kurus dan kerap mendapatkan masalah dengan Bitzer, anjing penjaga.
Serial animasi Shaun adalah salah satu tontonan favorit anak-anak. Pada 2015, tokoh ini diangkat ke layar lebar lewat Shaun the Sheep Movie yang mendapatkan banyak pujian dari para kritikus. Tahun ini, Shaun dan teman-temannya kembali hadir di bioskop lewat A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon.
Film ini tetap ber-setting di peternakan di Mossy Bottom Far. Shaun dengan segala macam kecerdikannya membuat peternakan itu kacau dan Bitzer pun berkali-kali marah dibuatnya. Di sebuah hutan di Mossy Bottom Far, sesosok alien muncul dan membuat kaget orang yang pertama kali melihatnya. Alien itu ternyata tersesat di Bumi dan bertemu Shaun.
Kehadiran alien itu membuat heboh warga. Orang-orang pun mulai menuju Mossy Bottom Far dengan harapan bisa melihat alien itu. Pemilik Shaun pun memanfaatkan momen itu untuk membuat taman hiburan bernama Farmageddon yang bertema alien. Bitzer diangkat sebagai mandor pembangunannya.
Shaun yang iba dengan alien itu memutuskan untuk membantu alien itu kembali ke planet asalnya. Rencana yang seharusnya mudah itu menjadi rumit setelah sekelompok orang mirip orang-orang di film Men In Black tiba dan turut mengejar alien tersebut. Shaun pun harus berusaha menyelamatkan alien itu, tidak hanya pergi dari Bumi, tapi juga dari orang-orang yang ingin menangkapnya.
Dibuat dengan pasar anak-anak, film baru Shaun ini cukup menghibur. Khas dengan tampilan tanpa bahasa yang jelas, apa pun yang disajikan di film ini pun bisa cukup mudah dicerna anak-anak. Kekacauan yang ditimbulkan Shaun dan teman-temannya pun dengan mudah mengundang tawa anak-anak.
Gambar-gambar yang disajikan di film ini cukup menarik. Pesawat antariksa yang tampil di film ini juga memberikan pengalaman lain dengan alien. Pesawat ini didesain mirip kerang mutiara raksasa dengan berbagai fitur menarik di dalamnya. Film ini juga menampilkan sedikit keajaiban berkat kekuatan telekinetik yang dimiliki alien berwarna biru tanpa kaki tersebut.
A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon tampil dengan penuh humor dan khas dengan keabsurdannya. Namun, film seperti ini jelas akan sangat disukai anak-anak. Orang dewasa pun bisa menikmatinya jika menonton film ini dengan tujuan sekadar mencari hiburan.
A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon sudah bisa Anda saksikan bersama keluarga di bioskop kesayangan Anda. Selamat menyaksikan!
Serial animasi Shaun adalah salah satu tontonan favorit anak-anak. Pada 2015, tokoh ini diangkat ke layar lebar lewat Shaun the Sheep Movie yang mendapatkan banyak pujian dari para kritikus. Tahun ini, Shaun dan teman-temannya kembali hadir di bioskop lewat A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon.
Film ini tetap ber-setting di peternakan di Mossy Bottom Far. Shaun dengan segala macam kecerdikannya membuat peternakan itu kacau dan Bitzer pun berkali-kali marah dibuatnya. Di sebuah hutan di Mossy Bottom Far, sesosok alien muncul dan membuat kaget orang yang pertama kali melihatnya. Alien itu ternyata tersesat di Bumi dan bertemu Shaun.
Kehadiran alien itu membuat heboh warga. Orang-orang pun mulai menuju Mossy Bottom Far dengan harapan bisa melihat alien itu. Pemilik Shaun pun memanfaatkan momen itu untuk membuat taman hiburan bernama Farmageddon yang bertema alien. Bitzer diangkat sebagai mandor pembangunannya.
Shaun yang iba dengan alien itu memutuskan untuk membantu alien itu kembali ke planet asalnya. Rencana yang seharusnya mudah itu menjadi rumit setelah sekelompok orang mirip orang-orang di film Men In Black tiba dan turut mengejar alien tersebut. Shaun pun harus berusaha menyelamatkan alien itu, tidak hanya pergi dari Bumi, tapi juga dari orang-orang yang ingin menangkapnya.
Dibuat dengan pasar anak-anak, film baru Shaun ini cukup menghibur. Khas dengan tampilan tanpa bahasa yang jelas, apa pun yang disajikan di film ini pun bisa cukup mudah dicerna anak-anak. Kekacauan yang ditimbulkan Shaun dan teman-temannya pun dengan mudah mengundang tawa anak-anak.
Gambar-gambar yang disajikan di film ini cukup menarik. Pesawat antariksa yang tampil di film ini juga memberikan pengalaman lain dengan alien. Pesawat ini didesain mirip kerang mutiara raksasa dengan berbagai fitur menarik di dalamnya. Film ini juga menampilkan sedikit keajaiban berkat kekuatan telekinetik yang dimiliki alien berwarna biru tanpa kaki tersebut.
A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon tampil dengan penuh humor dan khas dengan keabsurdannya. Namun, film seperti ini jelas akan sangat disukai anak-anak. Orang dewasa pun bisa menikmatinya jika menonton film ini dengan tujuan sekadar mencari hiburan.
A Shaun the Sheep Movie: Farmageddon sudah bisa Anda saksikan bersama keluarga di bioskop kesayangan Anda. Selamat menyaksikan!
(alv)